PASAR DAN PEMASARAN
A.
DEFINISI
PASAR
Pasar adalah tempat bertemunya
pembeli dan penjual untuk melakukan transaksi jual beli barang atau jasa.
Menurut ilmu ekonomi, pasar berkaitan dengan kegiatannya bukan
tempatnya. Ciri khas sebuah pasar adalah adanya kegiatan transaksi atau jual
beli. Para konsumen datang ke pasar untuk berbelanja dengan membawa uang untuk
membayar harganya. Stanton, mengemukakan pengertian pasar yang lebih
luas. Pasar dikatakannya merupakan orang-orang yang mempunyai
keinginan untuk puas, uang untuk berbelanja, dan kemauan untuk
membelanjakannya. Jadi, dalam pengertian tersebut terdapat faktor-faktor yang
menunjang terjadinya pasar, yakni: keinginan, daya beli, dan tingkah laku dalam
pembelian.
Pasar memiliki sekurang-kurangnya
tiga fungsi utama, yaitu fungsi distribusi, fungsi pembentukan
harga, dan fungsi promosi. Sebagai fungsi distribusi,
pasar berperan sebagai penyalur barang dan jasa dari produsen ke konsumen melalui
transaksi jual beli. Sebagai fungsi pembentukan harga, di pasar penjual yang
melakukan permintaan atas barang yang dibutuhkan. Sebagai fungsi promosi, pasar
juga dapat digunakan untuk memperkenalkan produk baru dari produsen kepada
calon konsumennya.
B.
JENIS-JENIS
PASAR
Jenis-jenis pasar menurut fisiknya
1)
Pasar konkret (pasar nyata) adalah
tempat pertemuan antara pembeli dan penjual melakukan transaksi secara
langsung. Barang yang diperjualbelikan juga tersedia di pasar. Contohnya, pasar
sayuran, buah-buahan, dan pasar tradisional.
2)
Pasar abstrak (pasar tidak nyata)
adalah terjadinya transaksi antara penjual dan pembeli hanya melalui telepon,
internet, dan lain-lain berdasarkan contoh barang. Contohnya telemarket dan
pasar modal.
Jenis-jenis
pasar menurut waktunya
1)
Pasar harian adalah pasar yang
aktivitasnya berlangsung setiap hari dan sebagian barang yang diperjualbelikan
adalah kebutuhan sehari-hari.
2)
Pasar mingguan adalah pasar yang
aktivitasnya berlangsung seminggu sekali. Biasanya terdapat di daerah yang
belum padat penduduk dan lokasi pemukimannya masih berjauhan.
3)
Pasar bulanan adalah pasar yang
aktivitasnya berlangsung sebulan sekali. Biasanya barang yang diperjualbelikan
barang yang akan dijual kembali (agen/grosir).
4)
Pasar tahunan adalah pasar yang
aktivitasnya berlangsung setahun sekali, misalnya PRJ (Pasar Raya Jakarta).
Jenis-jenis
pasar menurut barang yang diperjualbelikan
1)
Pasar barang konsumsi adalah pasar
yang memperjualbelikan barang-barang konsumsi untuk memenuhi kebutuhan manusia.
2)
Pasar sumber daya produksi adalah
pasar yang memperjualbelikan faktor-faktor produksi, seperti tenaga kerja,
tenaga ahli, mesin-mesin, dan tanah.
Jenis-jenis
pasar menurut luas kegiatannya
1)
Pasar setempat adalah pasar yang
penjual dan pembelinya hanya penduduk setempat.
2)
Pasar daerah atau pasar lokal adalah
pasar di setiap daerah yang memperjualbelikan barang-barang yang diperlukan
penduduk derah tersebut. Contohnya Pasar Gede di Solo.
3)
Pasar Nasional adalah pasar yang
melakukan transaksi jual beli barang mencakup satu negara contohnya pasar
senen.
4)
Pasar Internasional adalah pasar
yang melakukan transaksi jual beli barang-barang keperluan masyarakat
internasional. Contohnya pasar kopi di Santos (Brasil).
Jenis-jenis
pasar menurut Bentuknya
1)
Pasar persaingan sempurna
(terorganisir)
2)
Pasar persaingan tidak sempurna
3)
Jenis-jenis pasar menurut sifat
pembentukan harga
4)
Pasar persaingan adalah pasar yang
pembentukan harga ditentukan oleh persaingan antara permintaan dan penawaran.
5)
Pasar monopoli adalah pasar yang
penjual suatu barang di pasar hanya satu orang. Contohnya PT Kereta Api
Indonesia.
6)
Pasar duopoli adalah pasar yang
penjualnya hanya dua orang dan menguasai penawaran suatu barang dan
mengendalikan harga barang.
7)
Pasar oligopoli adalah pasar yang di
dalamnya terdapat beberapa penjual dengan dipimpin oleh salah satu dari penjual
tersebut mengendalikan tingkat harga barang. Contohnya perusahaan otomotif
Astra Indonesia.
8)
Pasar monopsoni adalah pasar yang
pembentukan harga barangnya dikendalikan oleh satu orang atau sekelompok
pembeli.
9)
Pasar duopsoni adalah pasar
pembentukan harga barangnya dikendalikan oleh dua orang atau dua kelompok
pembeli.
10) Pasar
oligopsoni adalah pasar yang pembentukan harga barangnya dikendalikan oleh
beberapa orang atau beberapa kelompok pembeli.
C. KONSEP PEMASARAN
1. Kebutuhan, Keinginan dan Permintaan
Ada
perbedaan antara kebutuhan, keinginan dan permintaan. Kebutuhan siswa dalam
upaya meningkatkan kwalitas belajar adalah keadaan dimana siswa merasa tidak
memiliki kepuasan dasar dalam proses belajar mengajar yang disampaikan guru
secara menoton tanpa mengunakan metode pembelajaran dan
dukungan media belajar yang memadai. Kebutuhan siswa tidak diciptakan oleh guru
atau sekolah, namun sudah ada dan terukir dalam hayati kondisi siswa itu
sendiri. keinginan siswa adalah hasrat akan pemuas tertentu dari kebutuhan
tersebut. Keinginan siswa dibentuk oleh kekuatan motivasi belajar dan
institusi sekolah yang mendukungnya. Sedangkan Permintaan adalah keinginan akan
sesuatu yang didukung dengan kemampuan serta kesediaan membelinya.
Keinginan
siswa menjadi permintaan bila didukung dengan daya beli. Perbedaan ini bisa
menjelaskan bahwa distributor magic disc tidak menciptakan kebutuhan; kebutuhan
siswa sudah ada sebelumnya. Distributor tugasnya hanya mempengaruhi keinginan
dan permintaan siswa atau guru bidang studi di sekolah dengan mempromosikan
produk magic disc yang cocok dengan tingkat kemampuan siswa, menarik,
terjangkau dan mudah didapatkan oleh guru atau siswa yang dituju.
2. Produk
Produk Magic Disc adalah
sesuatu yang dapat ditawarkan untuk memenuhi kebutuhan atau keinginan siswa
maupun guru di sekolah-sekolah. Pentingnya produk magic discsebagai
media belajar bukan terletak pada keunikannyanya tetapi pada kegunaan sebagai
media belajar yang dapat diberikannya. Oleh karena itu semua jenis produk magic
disc selalu memperhatikan kwalitas produk fisik dan keguanaan yang diberikan
produk tersebut.
3. Nilai, Biaya dan Kepuasan.
Nilai produk
magic disc adalah perkiraan calon pembeli (siswa atau guru) tentang kemampuan
total untuk memenuhi kebutuhannya. Setiap produk magic disc memiliki kemampuan
berbeda untuk memenuhi kebutuhan tersebut, tetapi para siswa akan memilih
produk mana yang akan memberi kepuasan total paling tinggi. Nilai setiap produk
magic disc sebenarnya tergantung dari seberapa jauh produk magic disc tersebut
dapat mendekati produk ideal, dalam hal ini termasuk harga yang ditawarkan.
4. Pertukaran, Transaksi dan Hubungan
Kebutuhan
dan keinginan guru bidang studi atau siswa serta nilai produk magic disc tidak
cukup untuk menjelaskan pemasaran. Pemasaran timbul saat orang memutuskan untuk
memenuhi kebutuhan serta keinginannya dengan pertukaran. Pertukaran adalah
salah satu cara mendapatkan suatu produk yang diinginkan dari seseorang dengan
menawarkan sesuatu sebagai gantinya. Pertukaran merupakan proses dan bukan
kejadian sesaat. Masing-masing pihak disebut berada dalam suatu pertukaran bila
mereka berunding dan mengarah pada suatu persetujuan. Jika persetujuan tercapai
maka disebut transaksi.
Transaksi
merupakan pertukaran nilai antara dua pihak antara para distributor magic disc
dan para siswa atau guru di sekolah. Untuk kelancaran dari transaksi bisnis magic disc, maka hubungan yang baik dan saling percaya antara
konsumen, distributor, penyalur dan pemasok akan membangun suatu kebutuhan
ekonomi, teknis dan sosial yang kuat dengan mitranya. Sehingga transaksi bisnis
magic disc tidak perlu dinegosiasikan setiap kali, tetapi sudah menjadi hal
yang rutin. Hal ini dapat dicapai dengan menjanjikan serta menyerahkan mutu
produk, pelayanan dan harga yang wajar secara berkesinambungan.
5. Pasar
Pasar
terdiri dari semua pelanggan potensial yang memiliki kebutuhan atau keinginan
akan produk magic disc serta mau dan mampu turut dalam pertukaran untuk
memenuhi kebutuhan atau keinginan dalam upaya meningkatkan mutu pendidikan di
daerah. Istilah pasar untuk menunjukan pada sejumlah pembeli dan penjual
melakukan transaksi pada produk magic disc baik di pasarkan melalui toko buku,
ATK, outlet, sekolah, pesantren maupun lembaga pendidikan non formal lainnya.
6. Pemasaran dan Pemasar
Pemasaran
adalah keinginan manusia dalam hubungannya dengan pasar, pemasaran maksudnya
bekerja dengan pasar untuk mewujudkan transaksi bisnis magic disc yang mungkin
terjadi dalam memenuhi kebutuhan dan keinginan. Pemasar adalah orang yang
mencari sumberdaya dari orang lain dan mau menawarkan sesuatu yang bernilai
untuk itu. Kalau satu pihak lebih aktif mencari pertukaran dari pada pihak
lain, maka pihak pertama adalah pemasar (distributor) dan pihak kedua adalah
calon pembeli (siswa atau guru).
KESIMPULAN
Pasar adalah tempat bertemunya pembeli dan
penjual untuk melakukan transaksi jual beli barang atau jasa. Pasar memiliki
sekurang-kurangnya tiga fungsi utama, yaitu fungsi distribusi, fungsi
pembentukan harga, dan fungsi promosi. Sebagai fungsi
distribusi, pasar berperan sebagai penyalur barang dan jasa dari produsen ke
konsumen melalui transaksi jual beli. Sebagai fungsi pembentukan harga, di
pasar penjual yang melakukan permintaan atas barang yang dibutuhkan. Sebagai
fungsi promosi, pasar juga dapat digunakan untuk memperkenalkan produk baru
dari produsen kepada calon konsumennya.
DAFTAR PUSTAKA
Anoraga,
Pandji dan Djoko Sudantoko. 2002. Koperasi, Kewirausahaan, dan Usaha
Kecil. Jakarta : Penerbit Rineka Cipta.
M.Fuad,
Christine H, Nurlela, Sugiarto, dan Paulus Y.E.F. 2000. Pengantar
Bisnis. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.
No comments:
Post a Comment